Noncount Nouns

Noncount Noun adalah kata benda yang tidak dapat dihitung. Berbeda dengan count noun yang bisa berbentuk singular atau plural, noncount noun hanya bisa berbentuk singular. Noncount noun bisa dibagi menjadi beberapa kelompok untuk memudahkan kita mengenalinya. Beberapa kategori tersebut antara lain:

 

1. Bahan makanan

sugar
rice
meat
cheese
flour

bread

butter

2.  Bahan dasar yang bisa berubah bentuknya

wood
cloth
ice
plastic
wool
steel
aluminum
metal
glass
leather
porcelain

3. Cairan yang dapat berubah bentuk sesuai dengan bentuk wadahnya

oil

tea

water
milk
wine

4. Substansi alami

dust
air
oxygen

smoke

ice

steam

5. Substansi yang berupa bagian-bagian kecil

sand

rice

salt

sugar

6. Sekumpulan benda yang memiliki bentuk dan ukuran berbeda

luggage

(consist of a suitcase, a trunk, a box)

furniture 

(consist of a table, a chair, a bed)

clothing 

(consist of a shirt, a sock, a coat)

7. Bahasa

Chinese

Japanese

Arabic

Spanish

8. Konsep abstrak

beauty

ignorance

traffic
harm
publicity

experience

peace

harm

publicity

advice

weather
heat
sunshine
electricity

9. Bentuk-bentuk -ing

reading
boating
smoking
dancing

10. Disiplin ilmu

biology
history
mathematics
economics

Ada beberapa hal yang perlu kita perhatikan saat kita menggunakan noncount noun

1. Secara umum noncount noun tidak dapat dijadikan bentuk plural. Namun ada beberapa yang bisa dijadikan bentuk plural namun menunjukkan arti yang berbeda,misal

- pada kategori bahan makanan noncount noun bisa menjadi plural jika kata yang dimaksud menunjukkan jenis, contoh: "The Dutch are famous for their cheeses.", pada kalimat ini cheese yang dimaksud adalah jenisnya. Berbeda dengan cheese pada kalimat "These cookies are made from cheese" yang mana cheese yang dimaksud adalah keju itu sendiri, bukan jenisnya.

- pada kategori bahan dasar noncount noun bisa dijadikan bentuk plural jika bahan dasar yang dimaksudkan sudah menjadi barang jadi, contoh: "Bring me two glasses of water, please!", pada kalimat ini glass dimaksud adalah gelas atau kaca yang sudah diubah bentuknya menjadi gelas. Berbeda dengan glass pada kalimat "That vase is made of glass" yang mana glass yang dimaksud adalah kaca.

2. Noncount noun tidak perlu didahului oleh kata "the".

3. Noncount noun bisa didahului oleh kata-kata some, any, enough, this, that, much, little, a little.

4. Nouncount noun tidak bisa didahului oleh these, those, every, each, either, and neither. .

5. Ada beberapa noncount noun yang juga bisa berubah menjadi count noun namun merujuk pada arti yang berbeda, misal

- "I had many great experiences as a student." kata "experience" pada kalimat ini merujuk pada pengalaman khusus dialami sebagai seorang siswa, yang mana pengalaman tersebut dapat dihitung jumlahnya. Berbeda dengan penggunaan "experience" pada kalimat "This position requires experience." yang mana "experience" merujuk pada konsep pengalaman secara umum, bukan sesuatu yang dapat dihitung.

6. Ada beberapa noncount noun yang tidak bisa dijadikan count noun, antara lain furniture, information, knowledge, softness, atau chaose. Kita tidak boleh menggunakan furnitures, informations, knowledges, softnesses, atau chaoses.